Penguatan Peran Kader sebagai Agen Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat dan Rintisan Posyandu Prima dalam Mendukung Transformasi Kesehatan Pelayanan Primer di Kampung Untoro Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung
DOI:
https://doi.org/10.54082/jamsi.1003Kata Kunci:
Lampung Tengah, Posyandu Prima, Tranformasi Kesehatan, UntoroAbstrak
Pilar pertama dari enam pilar transformasi kesehatan adalah transformasi layanan primer, meliputi upaya revitalisasi jaringan dan struktur puskesmas, Posyandu dan UKBM, penguatan peran kader sebagai agen pemberdayaan kesehatan masyarakat. Posyandu Prima sebagai wadah terintegrasinya semua layanan terhadap masyarakat. Kampung Untoro di kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung. Kampung Untoro memiliki fasilitas kesehatan poskesdes, posyandu, bidan desa dan kader posyandu. Permasalahan Penyakit Tidak Menular (PTM) di masyarakat masih tinggi terutama Hipertensi dan Diabetes Mellitus (DM). Terkait masalah tersebut maka perlu dilakukan pemberdayaan masyarakat berupa pelatihan kader dan pendampingan pembentukan Posyandu Prima. Kegiatan ini melibatkan kader, bidan desa, Puskesmas, Dinas Kesehatan Lampung Tengah, Dinas PMK Lampung Tengah, Dinas Kesehatan Provinsi, serta Puskesmas Banjar Wangi di Garut yang telah melaksanakan Posyandu Prima. Kegiatan ini menggabungkan berbagai metode yaitu ceramah-diskusi, praktik pemeriksaan TB, BB, lingkar perut, lingkar lengan serta pencatatannya pada buku pegangan kader. Hasil yang diperoleh yaitu peningkatan pengetahuan kader terhadap Posyandu Prima, semua kader bisa melakukan pengukuran tinggi badan lingkar lengan atas, berat badan, dan menghitung indeks massa tubuh. Penjaringan kondisi kesehatan 143 warga kampung Untoro menunjukkan Indeks Massa Tubuh sebagian besar dalam kategori normal, namun sekitar 20 % masuk kategori obesitas. Warga yang menderita hipertensi sebanyak 65 %.
Referensi
Anggraini, R. (2018). Korelasi Kadar Kolesterol Dengan Kejadian Diabetes Mellitus Tipe 2 Pada Laki-Laki.
Medical and Health Science Journal, 2(2), 55–60. https://doi.org/10.33086/mhsj.v2i2.588
Asmariana, Y. (2022). Pengembangan E-Modul Buku Kesehatan Ibu dan Anak untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu. Jurnal Abdimas ADPI Sains Dan Teknologi, 3(3), 07–11.
Elyzabeth, J. S., & Heni, W. P. (2019). Pengetahuan Tentang Pubertas Pada Siswa Kelas Vii Smp Negeri 4 Depok Sleman. Kesehatan Ibu Dan Anak, 25–32.
Hanifah, A. K., & Hartriyanti, Y. (2023). Efektivitas Berbagai Jenis Metode Pelatihan Untuk Meningkatkan Kapasitas Kader Posyandu Dalam Upaya Pencegahan Stunting Pada Balita. Journal of Nutrition College, 12(2), 121–134. https://doi.org/10.14710/jnc.v12i2.36823
Kementerian Kesehatan RI. (2015). Pedoman Umum Pengendalian Obesitas. In Kementerian Kesehatan RI (Vol. 1, Issue 69).
Kemenkes. (2022, Juni). Panduan Posyandu Prima. Retrieved Februari 1, 2023, from Studocu: https://www.studocu.com/id/document/universitas-tadulako/kimia-medisinal/panduan- posyandu-prima/36373200 diakses tanggal 7 Februari 2023
Noprida, D., Polapa, D., Imroatun, T., Agustia, W., Sutini, T., Purwati, N. H., & Apriliawati, A. (2022). Pengaruh Pelatihan Kader Posyandu Terhadap Peningkatan Pengetahuan Tentang Skrining Pertumbuhan dan Perkembangan Balita dengan KPSP Wilayah Pasar Rebo. Jurnal Pengabdian Masyarakat Saga Komunitas, 1(02), 62–68. https://journals.sagamediaindo.org/index.php/jpmsk/article/view/22%0Ahttps://journals.sagame diaindo.org/index.php/jpmsk/article/download/22/17
Nuraini, B. (2015). Risk Factors of Hypertension. J Majority, 4(5), 10–19.
Nurhaliza, S., Amir, Y., Keperawatan, F., & Riau, U. (2021). Perbandingan Efektifitas Media Audio Visual Dan Modul Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Mahasiswa S1 Keperawatan Dalam Melakukan Alih Baring. Health Care: Jurnal Kesehatan, 10(1), 69–77.
Peraturan Presiden no 18 tahun 2020, tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2020-2024, tersedia https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/131386/perpres-no-18-tahun-2020, diakses 8 Februari 2023
Purwanto, Bambang, 2022, Masalah dan Tantangan Kesehatan Indonesia saat ini, Kementerian Kesehatan RI Dirjen Kesehatan Masyarakat, tersedia, https://kesmas.kemkes.go.id/konten/133/0/masalah- dan-tantangan-kesehatan-indonesia-saat-ini diakses tanggal 10 Februari 2023
Putri, S. R., & A, D. I. (2015). Obesitas sebagai Faktor Resiko Peningkatan Kadar Trigliserida. Jurnal Majority, 4(9), 78–82.
Salim, B. R. K., Wihandani, D. M., & Dewi, N. N. A. (2021). Obesitas sebagai faktor risiko terjadinya peningkatan kadar trigliserida dalam darah: tinjauan pustaka. Intisari Sains Medis, 12(2), 519–523. https://doi.org/10.15562/ism.v12i2.1031
Sammulia, S. F., Rahmawati, F., & Andayani, T. M. (2016). Perbandingan Pill Box Dan Medication Chart Dalam Meningkatkan Kepatuhan Dan Outcome Klinik Geriatri Kota Comparative Pill Box And Medication Chart On The Levels Compliance And. Jurnal Manajemen Dan Pelayanan Farmasi, 6(4), 288–296.
Situmorang, dan Citrawati, https://dask.kebijakankesehatanindonesia.net/wp- content/uploads/2022/10/PB003_2022_Integrasi-Pelayanan-Kesehatan-Primer-Sebagai-Upaya- Transformasi-Layanan-Primer.pdf, diakses tanggal 7 Februari 2023
Wijayanti, R., & Purwandari, H. (2006). Dampak Penggunaan Modul Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dan Ketrampilan Keluarga Dalam Menstimulasi Tumbuh Kembang Bayi. Jurnal Keperawaatn Soedirman, 1(2), 83–90.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Yulyuswarni Yulyuswarni, Mugiati Mugiati, Isnenia Isnenia
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.