Edukasi dan Pemeriksaan Status Gizi sebagai Upaya Pencegahan Masalah Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja di SMP Kota Palembang
DOI:
https://doi.org/10.54082/jamsi.1207Kata Kunci:
Edukasi, Remaja, Status GiziAbstrak
Pada masa remaja terjadi perubahan fisik. Asupan makanan yang buruk dapat menyebabkan masalah gizi pada remaja, Selain itu aktifitas fisik juga mempengaruhi kesehatan pada remaja. Remaja yang mengalami masalah pada gizi dapat berpengaruh pada kesehatan repoduksinya, penurunan pada konsentrasi belajar dan penyakit infeksi. Pelayanan kesehatan anak usia sekolah dan usia remaja dilakukan melalui pelayanan kesehatan peduli remaja dan usaha kesehatan sekolah. Kegiatan dapat dilakukan bersama petugas kesehatan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan mengetahui status gizi pada remaja. Kegiatan edukasi dan pemeriksaan dilakukan di SMP Inaba Palembang dalam bentuk penyuluhan dan pemeriksaan Kesehatan. Metode pelaksanaan edukasi secara diskusi menggunakan powerpoit. Hasil edukasi yang didapatkan pengetahuan siswa/i sebelum diberikan pendidikan kesehatan sebesar 8 orang (26%) yang berkategori baik dan setelah sebesar 20 orang (64,5%) yang berkategori baik. Pada pemeriksaan Indeks Massa Tubuh (IMT) didapatkan sebesar 27 orang (87,1%) yang berkategori status gizi normal. Kegiatan edukasi dan pemeriksaan membuat adanya peningkatan pengetahuan remaja dari sebelum dan setelah diberikan dan mengetahui kategori status gizi yang dialami sehingga dapat menjaga asupan makanan setiap yang dikonsumsi dan mencegah masalah yang berhubungan petumbuhan dan perkembangan.
Referensi
Ahmad, J., Hasan, A. ul, Naqvi, T., & Mubeen, T. (2019). A Review on Software Testing and Its Methodology. Manager’s Journal on Software Engineering, 13(1), 32–38. https://doi.org/10.26634/jse.13.3.15515
Aljawarneh, S., Aldwairi, M., & Yassein, M. B. (2018). Anomaly-based intrusion detection system through feature selection analysis and building hybrid efficient model. Journal of Computational Science, 25(1), 152–160. https://doi.org/10.1016/j.jocs.2017.03.006
Amaliah, N., & Pujonarti, S. A. (2013). Hubungan Status Gizi Dengan Status Menarche Pada Remaja ( Usia 10-15 Tahun ) Di Indonesia Tahun 2010 Association Between Nutritional Status and Menarche Status In Adolescents ( Aged 10-15 Years ) In Indonesia Tahun 2010. 1–10.
Fadhilah, F., Widjanarko, B., & Shaluhiyah, Z. (2018). Faktor – faktor yang berhubungan dengan prilaku makan pada anak gizi lebih di sekolah menengah pertama wilayah kerja puskesmas poncol kota semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(1).
Guo, Y., Han, S., Li, Y., Zhang, C., & Bai, Y. (2018). K-Nearest Neighbor combined with guided filter for hyperspectral image classification. International COnference On Identification, Information and Knowledge in the Internet of Things, 159–165.
Hafiza, D., Utmi, A., & Niriyah, S. (2021). Hubungan Kebiasaan Makan Dengan Status Gizi Pada Remaja Smp Ylpi Pekanbaru. Al-Asalmiya Nursing Jurnal Ilmu Keperawatan (Journal of Nursing Sciences), 9(2), 86–96. https://doi.org/10.35328/keperawatan.v9i2.671
Handoko, D. (2016). Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penentuan Penerima Beasiswa Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW). In Program Studi Teknik Informatika (Vol. 5, Issue 2). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Irianto, K. (2014). Gizi Seimbang dalam Kesehatan Reproduksi (Balanced Nutrition in Reproductive Health). ALFABETA.
KemenKes RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014. Kementrian Kesehatan RI.
KemenKes RI. (2022). Profil kesehatan indonesia 2022. Kementrian Kesehatan RI.
Kurniawan, Y. I., Rahmawati, A., Chasanah, N., & Hanifa, A. (2019). Application for determining the modality preference of student learning. Journal of Physics: Conference Series, 1367(1), 1–11. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1367/1/012011
Kurniawan, Y. I., Soviana, E., & Yuliana, I. (2018). Merging Pearson Correlation and TAN-ELR algorithm in recommender system. AIP Conference Proceedings, 1977. https://doi.org/10.1063/1.5042998
Lestari, P. Y. (2022). Hubungan Pengetahuan Tentang Gizi Terhadap Status Gizi Remaja Relationship of Nutritional Knowledge to Nutritional Status Teenage.
Low, C. (2015). NSL-KDD Dataset.
Nurwijayanti, Radono, P., & Fazrin, I. (2019). Mitra Husada Kediri ( Analysis of Knowledge , Infectious Disease , Pattern Food to Nutritious Status among Adolescent in Surya Mitra Husada Kediri Health College ). Jurnal Gizi KH, 1(2), 70–75.
Pangow, S., Bodhi, W., & Budiarso, F. (2020). Status Gizi pada Remaja SMP Negeri 6 Manado Mengunakan Indeks Massa Tubuh dan Lingkar Pinggang. Jurnal Biomedik, 12(1), 43–47. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/biomedik/index
Riskesdas. (2019). LAPORAN PROVINSI SUMATERA SELATAN Riskesdas 2018. Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengambangan kesehatan.
Shams, E. A., & Rizaner, A. (2018). A novel support vector machine based intrusion detection system for mobile ad hoc networks. Wireless Networks, 24(5), 1821–1829. https://doi.org/10.1007/s11276-016-1439-0
Sridevi, M., Aishwarya, S., Nidheesha, A., & Bokadia, D. (n.d.). Anomaly Detection by Using CFS Subset and Neural Network with WEKA Tools. Springer Singapore. https://doi.org/10.1007/978-981-13-1747-7
Syahfitri, Y., Ernalia, Y., & Restuastuti, T. (2017). Gambaran Status Gizi Siswa-Siswi SMP Negeri 13 Pekanbaru Tahun 2016. JOM FK, 4(2).
UNICEF. (2021). Strategi Komunikasi Perubahan Sosial dan Perilaku: Meningkatkan Gizi Remaja di Indonesia. Unicef, 1–66.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Ayu Nina Mirania, Stephanie Lexy Louis, Evi Yuniarti, Aprida Manurung, Agnes Felicia Lubis, Lidwina Septie Christyawardani
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.