Sharing Best Pratices to Strengthen Communicative English melalui Role Play bagi Para Siswa SMK PGRI 3 Denpasar

Penulis

  • Anak Agung Putri Maharani Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Mahasaraswati Denpasar, Indonesia
  • I Komang Budiarta Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Mahasaraswati Denpasar, Indonesia
  • Anak Agung Putu Arsana Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Mahasaraswati Denpasar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.1309

Kata Kunci:

Communicative English, Role-Play, Sharing Best Practices

Abstrak

Para siswa kelas XI dan XII SMK PGRI 3 Denpasar sudah dibagi menjadi kelas dengan bidang keahlian perhotelan dan bidang keahlian tata boga. Sejalan dengan perkembangan komunikasi lintas negara yang melibatkan interaksi dengan banyak orang, tentu penggunaan bahasa Inggris diperlukan terutama bagi para siswa yang memiliki bidang keahlian perhotelan dan tata boga yang ketika di dunia kerja akan bersinggungan dengan wisatawan asing. Akan tetapi, para siswa tersebut diidentifikasi memiliki kepercayaan diri rendah ketika berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Mereka juga memiliki kosakata bahasa Inggris yang terbatas sehingga berdampak pada keluwesan dan kelancaran berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini dilaksanakan untuk memberikan ilmu pengetahuan dan pemahaman tentang bahasa Inggris kepada mitra sasaran yaitu para siswa SMK PGRI 3 Denpasar. Tujuan PkM ini sebagai sosialisasi sharing best practices untuk memperkuat communicative English melalui role play sekaligus memberikan pelatihan untuk memperkuat communicative English para siswa. Kegiatan PkM ini dilaksanakan dengan menggunakan metode sosialisasi dan pelatihan. Setelah melaksanakan serangkaian aktivitas yang melibatkan para siswa, PkM ini berhasil memberikan pemahaman dan pengetahuan baru tentang sharing best practices untuk memperkuat communicative English mereka.

Referensi

Ali, S. W. (2021). Pelatihan bahasa Inggris komunikatif menggunakan metode role play bagi anak usia sekolah dasar.

Ayutami, A., Harahap, A., & . S. (2018). Learners’ need analysis of English for specific purposes of Culinary Department students at SMKN 3 Kota Bengkulu. Journal of English Education and Teaching, 2(1), 13–21. https://doi.org/10.33369/jeet.2.1.13-21

Bawengan, J. J., Sakul, B. M., Lotulung, C. V., Neman, M. I. E., Frans, N., Kondo, P., & Sengkey, V. G. (2022). Pelatihan penggunaan bahasa Inggris dalam pembelajaran di SD dan SMP Advent Tanawangko. Servitium Smart Journal, 1(1), 36–43. https://doi.org/10.31154/servitium.v1i1.6

Chou, M.-H. (2018). Speaking anxiety and strategy use for learning English as a foreign language in full and partial English‐medium instruction contexts. TESOL Quarterly, 52(3), 611–633. https://doi.org/https://doi.org/10.1002/tesq.455

Giyatmi, & Arumi, S. (2023). Pelatihan Business English Speaking bagi siswa kelas XII Jurusan Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran SMK PGRI Sukoharjo. Journal of Community Service in Education, 3(1), 1–7. http://journal.univetbantara.ac.id/index.php/educate/article/view/2458

Harmer, J. (2007). The practice of English language teaching (4th ed.). Pearson Longman. https://doi.org/10.1080/03626784.1987.11075294

Ho, Y.-Y. C. (2020). Communicative language teaching and English as a foreign language undergraduates’ communicative competence in Tourism English. Journal of Hospitality, Leisure, Sport and Tourism Education, 27. https://doi.org/10.1016/j.jhlste.2020.100271

Ibrahim, M., Runimeirati, R., & Handayani, R. (2024). Pelatihan bahasa Inggris sebagai upaya peningkatan percaya diri dalam berkomunikasi pada pemuda karang taruna Desa Patani Kecamatan Mappakasunggu Kabupaten Takalar. AKM: Aksi Kepada Masyarakat, 4(2), 443–452. https://doi.org/10.36908/akm.v4i2.984

Luay, D. M., Asriyanik, & Apriandari, W. (2024). Penggunaan metode GDLC (Game Development Life Cycle) untuk mengenal bendera dunia. INFOTECH Journal, 10(1), 40–48. https://doi.org/10.31949/infotech.v10i1.8374

Ma’fiyah, I. (2023). Profiling ESP students’ needs as recommendation for designing hospitality syllabus in Indonesian vocational schools. FOSTER: Journal of English Language Teaching, 4(3), 154–162. https://doi.org/10.24256/foster-jelt.v4i3.139

Mandasari, B., Aminatun, D., Pustika, R., Setiawansyah, S., Megawaty, D. A., Ahmad, I., & Alita, D. (2022). Pendampingan pembelajaran bahasa Inggris bagi siswa-siswi SMA/MA/SMK di Desa Purworejo Lampung Tengah. Community Development Journal, 3(1), 332–338. https://doi.org/10.31004/cdj.v3i1.4026

Putriani, L., Handayuni, T. S., Putri, Y. E., & Ifdil, I. (2020). Kecemasan mahasiswa teknik komputer dan jaringan dalam menghadapi ujian praktik kejuruan. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 8(3), 123–128. https://doi.org/10.29210/146500

Rahmawati, O. I., Tirtanawati, M. R., & Astuti, R. P. F. (2023). Penggunaan Slider (Slide and Ladder) Board untuk meningkatkan kemampuan kosakata bahasa Inggris kelas IV SDN Kawengan Kedewan. Jurnal PADI (Pengabdian MAsyarakat Dosen Indonesia), 6(1), 27–31. https://doi.org/10.51836/jpadi.v6i1.564

Sabrina, N., Nurazizah, S., Deviyanti, N., & Safari, Y. (2024). Analisis struktur dan pola kalimat dalam percakapan bahasa Inggris. Al-Kaff: Jurnal Sosial Humaniora, 2(1), 58–64.

Sari, A., & Maharini, M. T. (2023). Meningkatkan kemampuan bicara bahasa Inggris siswa dengan menggunakan ekspresi percakapan sehari-Hari. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(5), 1477–1486. https://doi.org/10.54082/jamsi.894

Sari, N. N. K., Maulida, Z. P., & Salmawati, A. (2024). Pentingnya bahasa Inggris pada era globalisasi. Karimah Tauhid, 3(3), 3685–3692. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i3.12571

Shofiya, A., & Basuni, M. (2023). Communication strategies performed in an English as lingua franca context and their contributions toward students’ engagement. Lingua Franca Indonesian Journal of English Language Teaching and Applied Linguistics, 8(2), 1–12. http://dx.doi.org/10.21093/ijeltal.v8i2.1439

Simona, C. E. (2015). Developing presentation skills in the English language courses for the engineering students of the 21st century knowledge dociety: A methodological approach. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 203, 69–74. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.08.261

Usman. (2018). Komunikasi pendidikan berbasis Blended Learning dalam membentuk kemandirian belajar. Jurnal Jurnalisa, 4(1), 136–150. https://doi.org/10.24252/jurnalisa.v4i1.5626

Zaenudin, M., Saleh, Y., Sunardi, A., Nugraha, D., Faizah, S., Gamayel, A., Hamzah, K., & Haryudiniarti, A. (2024). Pengembangan Alat Peraga Pneumatik Otomatis Berbasis PLC dan pendampingan penggunaannya pada SMK Bina Industri Bekasi. Jurnal Abdi Insani, 11(1), 280–287. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v11i1.1326

Zhang, X., & Ardasheva, Y. (2019). Sources of college EFL learners’ self-efficacy in the English public speaking domain. English for Specific Purposes, 53, 47–59. https://doi.org/10.1016/j.esp.2018.09.004

Diterbitkan

16-08-2024

Cara Mengutip

Maharani, A. A. P., Budiarta, I. K. ., & Arsana, A. A. P. . (2024). Sharing Best Pratices to Strengthen Communicative English melalui Role Play bagi Para Siswa SMK PGRI 3 Denpasar. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 4(4), 1119–1130. https://doi.org/10.54082/jamsi.1309