Pelatihan Kader Posyandu dalam Meningkatkan Kualitas Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk Mendukung Tumbuh Kembang Optimal Anak di Puskesmas Graha Indah Balikpapan Utara
DOI:
https://doi.org/10.54082/jamsi.2084Kata Kunci:
MPASI Pangan Lokal, Pelatihan Kader Posyandu, Pengukuran AntropometriAbstrak
Kasus stunting di wilayah kerja Puskesmas Graha Indah mencapai 3000 balita, menjadikan kasus stunting di wilayah ini salah satu yang tertinggi dibandingkan dengan kelurahan lain di Balikpapan. Upaya untuk menurunkan angka stunting terus dilakukan guna mengurangi prevalensi stunting di daerah tersebut. Pengabdian ini bertujuan untuk melatih kader Posyandu di Puskesmas Graha Indah dalam mendeteksi stunting serta menyusun menu Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang bergizi dan menarik. Metode yang digunakan meliputi pre dan post tes selama pelatihan, serta edukasi tentang cara membuat MPASI yang sesuai dan modern, sehingga kader dapat membagikannya kepada balita stunting dan saat kegiatan Posyandu. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan peningkatan pengetahuan kader dari 78% menjadi 100%, serta kemampuan mereka dalam menyusun MPASI menggunakan bahan pangan lokal dengan kandungan gizi seimbang sesuai usia balita. Pelatihan ini efektif meningkatkan keterampilan kader dalam melakukan pengukuran antropometri serta dalam pembuatan MPASI berbahan lokal yang bergizi sesuai dengan kebutuhan balita di Posyandu
Referensi
Apriliana Sari, F., & Setya Putri, D. (2020). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Balita tentang Pemberian Makanan Tambahan dengan Kejadian Balita Resiko Wasting di Posyandu Desa Gestasrabi. Jurnal Profesi Keperawatan, 8(1), 82–92. Retrieved from http://jurnal.akperkridahusada.ac.id
Aulia, S., Nariswari, N., Putri, H., Mubarokah, I., Fitriana, S. N., Khasanah, A. H., … Purwokerto, Z. (2024). Pencegahan Stunting melalui Optimalisasi Bahan Pangan Lokal di Kabupaten Brebes. Solidaritas: Jurnal Pengabdian, 4(2), 143–154
Astuti, S., Hidayati, N., & Rahmawati, Y. (2021). Integrasi Pengukuran Lingkar Lengan Atas dan Edukasi Gizi untuk Mencegah Stunting pada Balita. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 12(1), 15-22.
Cahyaningrum, T. A. (2022). Jurnal Inovasi dan Pengabdian Masyarakat Indonesia. Jurnal Inovasi Dan Pengabdian Masyarakat Indonesia (JIPMI), 1(3), 10–13.
Irwan, Ayini, Nur, & Lalu. (2020). Lokal pada Balita Stunting dan Gizi Kurang provision of modification pmt based on local wisdom to stunting toddlers and. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 1(1), 38–54.
Khazanah, W., Andriani, A., Hadi, A., & Miko, A. (2023). Edukasi pemanfaatan daun kelor menjadi produk olahan pemberian makanan tambahan (PMT) balita di Desa Deunong, Aceh Besar. Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi, 5(2), 86. https://doi.org/10.30867/pade.v5i2.1549
Ludya, M., Herlambang, Y., & Yunidar, D. (2023). Produk alat ukur tinggi dan berat badan pendeteksi stunting dengan fitur hiburan untuk anak usia 2-5 tahun. Productum: Jurnal Desain Produk (Pengetahuan Dan Perancangan Produk), 6(1), 51–62. https://doi.org/10.24821/productum.v6i1.7685
Mareko Giawa. (2023). Pemanfaatan Jamur Tiram Sebagai Salah Satu Sumber Gizi Alternatif Bagi Masyarakat. Jurnal Sapta Agrica, 2(2), 1–13. https://doi.org/10.57094/jsa.v2i2.1195
Mashar, H. M., Hervilia, D., Ramadhani, J., Dali, D., Ismail, I., Sukrianur, A., & Rahima, D. (2023). Pewarna Alami Berbahan Dasar Buah Naga Merah Untuk MPASI Pada Balita Di Wilayah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 4(1), 221–226. https://doi.org/10.35311/jmpm.v4i1.217
Mutmainah, K., Khanifa, N. K., Khoiri, A., Marwiati, M., Affandi, A., Avianto, A., & Iqbal, M. (2022). Peningkatan Kapasistas Kader Posyandu Melalui Gong Ceting Pelatihan Antropometri Sebagai Upaya Penurunan Stunting Di Desa Tambi Kejajar Wonosobo. Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(4), 84–93. https://doi.org/10.57218/jompaabdi.v1i4.400
Nurul Azizan, F., Sri Rahayu, L., & Nur Aini, R. (2023). Pengaruh Pelatihan Kader terhadap Peningkatan Keterampilan Pengukuran Tinggi Badan dan Penilaian Status Stunting pada Balita di Desa Kadubale, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang Tahun 2022. Jurnal Ilmu Gizi Dan Dietetik, 2(1), 53–58. https://doi.org/10.25182/jigd.2023.2.1.53-58
Nuraini, I., Sari, R., & Indrawati, D. (2023). Pentingnya Pelatihan Kader dalam Pengukuran Lingkar Lengan Atas untuk Deteksi Stunting. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 13(2), 30-37
Rachmawati, E., Sari, D., & Mardiana, R. (2021). Pengukuran Lingkar Lengan Atas sebagai Indikator Risiko Stunting pada Balita. Jurnal Nutrisi dan Kesehatan, 10(4), 22-29.
Sari, et al. (2021). JURNAL PENGABDIAN KESEHATAN MASYARAKAT { JPKM } Volume 2 ; Nomor 1 Mei Tahun 2021 ISSN e : 2774-3519. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 2(1), 3.
St. Nurbaya, Hamdiyah, H., Nur Laela, Rosmawaty, R., & Resmawati, R. (2022). Pemanfaatan Bahan Lokal dalam Pembuatan Mp-Asi Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Desa Cenrana Kabupaten Sidrap. ABDIKAN: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains Dan Teknologi, 1(4), 436–441. https://doi.org/10.55123/abdikan.v1i4.900
Triwahyuniastuti. (2023). Pendampingan Kader Dalam Pengukuran Antropometri Yang Benar Dan Deteksi Dini Stunting. Jurnal Budimas, 05(02), 1–6. Retrieved from https://www.jurnal.stie-aas.ac.id/index.php/JAIM/article/view/10093
Yadnya, M. S., Amalia, S., Jannah, M., Shahab, S., Sukmawati, S., Noviana, E., … Putra, D. S. D. (2024). Program Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sebagai Makanan Tambahan Atasi Stanting di Desa Teniga Kabupaten Lombok Utara. Jurnal Gema Ngabdi, 6(2), 137–142. https://doi.org/10.29303/jgn.v6i2.431
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Praseptia Gardiarini, Chardina Dianovita, Ranti Rustika, Tri Retno Nugroho, Febby Rio Pratama Syarif, Desak Made Ristia Kartika
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
