Penerapan Terapi Aktivitas Kelompok Emotion Recognition Game untuk Meningkatkan Kemampuan Mengontrol Halusinasi pada Pasien di Ruang Tenang Wanita Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum
DOI:
https://doi.org/10.54082/jamsi.2110Kata Kunci:
Halusinasi, Emotion Recognition Game, Terapi Aktivitas Kelompok, SkizofreniaAbstrak
Halusinasi merupakan gejala utama pada pasien skizofrenia yang berdampak pada fungsi sosial, emosional, dan kemandirian. Salah satu intervensi nonfarmakologis untuk mengurangi gejala ini adalah Terapi Aktivitas Kelompok dengan metode Emotion Recognition Game (Permainan Pengenalan Emosi), yang melatih pasien mengenali dan mengekspresikan emosi melalui permainan ekspresi wajah dalam suasana suportif. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Ruang Tenang Wanita Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, Kalimantan Selatan, pada 11 Juli 2025 dengan melibatkan empat pasien perempuan penderita halusinasi yang dipilih secara purposive sampling. Intervensi dilakukan dalam tiga sesi (masing-masing 30 menit) dan dievaluasi menggunakan lembar observasi delapan aspek, meliputi kebersihan diri, perilaku, kemampuan berbicara, kestabilan afek, pola pikir, kontrol halusinasi, pola tidur, dan pola makan. Hasil menunjukkan peningkatan skor pada semua aspek, dengan tiga pasien berpindah dari kategori total care atau partial care menuju tingkat kemandirian lebih tinggi. Temuan ini menunjukkan bahwa terapi dapat membantu mengalihkan fokus dari stimulus internal ke stimulus nyata, meningkatkan interaksi sosial, serta memperkuat kemandirian. Kegiatan ini terbukti efektif dan disarankan untuk diimplementasikan secara rutin sebagai strategi nonfarmakologis dalam rehabilitasi pasien halusinasi.
Referensi
Abd Rahim, A., Yulianti, S., & Maryam. (2024). Implementasi Teknik Menghardik Untuk Mengontrol Halusinasi Pendengaran Pada Pasien Skizofrenia Di RSUD Madani Provinsi Sulawesi Tengah. Jurnal Kolaboratif Sains, 7(11), 4274–4280. https://doi.org/10.56338/jks.v7i11.6644
Aprillian, T. S. D., Fitriyah, E. T., & Kusyani, A. (2020). Pengaruh Terapi Musik Terhadap Perubahan Perilaku Penderita Halusinasi Pendengaran Pada Pasien Skizofrenia : Tinjauan Literatur : The Effect of Music Therapy on Behavioral Changes in auditory Hallucinations In Schizofrenic Patients: Literature Review. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 7(1). 60-69, 1(April), 11–43. https://doi.org/10.31219/osf.io/mdnts
Cahyaningrum, K., Az-Zahra, F., Ananda, Z. N., Jumira, N., & Razak, A. M. H. (2023). Emotion Introduction Program “Senia” (Non-Verbal Expression and Interaction Art for Activities) for ODGJ Patients tt Rskd Dadi in the City of Makassar. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bestari, 2(11), 1053–1064. https://doi.org/10.55927/jpmb.v2i11.6982
Erlanti, S., & Suerni, T. (2024). Penerapan terapi musik untuk mengurangi halusinasi pendengaran pada pasien dengan skizofrenia. Ners Muda, 5(1), 28. https://doi.org/10.26714/nm.v5i1.13163
Kurniawan, R. P., Fitri, N. L., & Hasanah, U. (2025). Implementasi Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Persepsi Terhadap Kecemasan Pasien Halusinasi Pendengaran. Jurnal Cendikia Muda, 5(4), 556–565.
Monferrer, M., García, A. S., Ricarte, J. J., Montes, M. J., Fernández-Caballero, A., & Fernández-Sotos, P. (2023). Facial emotion recognition in patients with depression compared to healthy controls when using human avatars. Scientific Reports, 13(1), 1–10. https://doi.org/10.1038/s41598-023-31277-5
Muthmainnah, M., Syisnawati, S., Rasmawati, R., Sutria, E., & Hernah, S. (2023). Terapi Menggambar Menurunkan Tanda dan Gejala Pasien Skizofrenia Dengan Halusinasi. Journal of Nursing Innovation, 2(3), 97–101. https://doi.org/10.61923/jni.v2i3.20
Nur Annisa, A., Oktaviana, W., & Su’ib, A. (2024). Penerapan Intervensi Terapi Seni terhadap Kognitf dan Psikomotor Pasien dalam Mengontrol Halusinasi. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 14(3), 984–990. https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/1979/1260
Povi Nursiamti, & Norman Wijaya Gati. (2024). Penerapan Terapi Aktivitas Menggambar terhadap Perubahan pada Pasien Halusinasi terhadap Tingkat Halusinasi di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Dr. Arif Zainuddin Surakarta. Jurnal Anestesi, 2(4), 01–26. https://doi.org/10.59680/anestesi.v2i4.1298
Putri Wulandari. (2025). Penerapan Terapi Okupasi Menggambar Terhadap Penurunan Halusinasi Pendengaran Pada Pasien Skizofrenia Di Rsjd Dr. Rm. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah. IJOH: Indonesian Journal of Public Health Vol 3 No 2, Juni 2025 Hal. 411-422, 3(2), 411–422.
Rifaldi, Fitriani, E., Safitri, I., Maulydia, S. H., Prilia, D. V., & Zharifah, N. A. (2024). Efek Ukuran-Ukuran Sosiodemografi Kasar terhadap The Effect of Crude Sociodemographic Metrics on the Prevalence of Serious Mental Illness in South Kalimantan. Jenggala : Jurnal Riset Pengembangan Dan Pelayanan Kesehatan, 3(1), 38–47.
Safitri, P. B. E., Oktaviana, W., & Yanto, H. S. (2025). Terapi aktivitas kelompok permainan respon ekspresi dalam gambar pada pasien skizofrenia. Journal of Telenursing (JOTING), 7(2), 236–244. https://doi.org/10.31539/joting.v7i2.14680
Subandriyo, F., Fatmawati, A., & Ariyanti, F. W. (2024). Pengaruh Terapi Aktifitas Kelompok Stimulasi Persepsi: Halusinasi Terhadap Kemampuan Kontrol Halusinasi Pasien Gangguan Mental Organik. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(1), 1665–1676.
Syahfitri Silla, G. E. P. M. Y. (2024). 14.+Jurnal+Silla. Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Pasien Skizofrenia Dengan Halusinasi Pendengaran Di Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr.M.Ildren Medan, 3(4), 1911–1927.
Tasalim, R., Habibi, A., Pajar, M. M., Hasanah, U., Herliani, V., & Khairunnisa, K. (2023). Inovasi Terapi Aktivitas Kelompok Berdzikir dan Musik Instrumen Spiritual sebagai Upaya Penurunan Tingkat Halusinasi Persepsi Sensori di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(1), 271–278. https://doi.org/10.54082/jamsi.641
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Rian Tasalim, Lina Rahma Lestari, Meina Amaliah, Noni Wineiniati, Siti Rahmah, Norsyehan Norsyehan
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
