Pendidikan Kesehatan dan Tepid Water Sponge sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Pencegahan Kejang Demam pada Anak di Posyandu Bolokombo Kelurahan Plesungan

Penulis

  • Ari Pebru Nurlaily Universitas Kusuma Husada Surakarta, Indonesia
  • Meri Oktariani Universitas Kusuma Husada Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.644

Kata Kunci:

Kejang Demam, Pengabdian Masyarakat, Tepid Water Sponge

Abstrak

Demam merupakan penyebab kejang paling umum pada anak dan sering menjadi penyebab rawat inap di rumah sakit secara darurat. Di Posyandu Bolokombo terdapat kurang lebih 80 balita dan setengah diantaranya masih bayi, sehingga pada usia-usia tersebut memiliki peluang terjadinya kejang demam jika pengetahuan dan penanganan kejang demam kurang tepat. Informasi yang didapatkan dari wawancara dengan ibu-ibu balita kurang lebih 80% belum tahu cara pencegahan kejang demam pada anak. Pengabdian kepada masyarakat dengan judul Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Pencegahan Kejang Demam Pada Anak Di Posyandu Bolokombo Kelurahan Plesungan telah dilaksananakan pada bulan Maret 2019 sampai dengan bulan Agustus 2019 di Posyandu Bolokombo Kelurahan Plesungan. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat di Posyandu Bolokombo terdiri dari 40 peserta balita. Dalam program pengabdian masyarakat ini, peserta bersama ibu telah diberikan pendidikan kesehatan tentang pentingnya pencegahan kejang demam pada anak dan demonstrasi tepid water sponge. Diharapkan ibu balita mengetahui pengertian kejang demam dan cara mencegah terjadinya kejang demam dengan tepid water sponge, sehingga balita dapat terhindar dari kejang dengan prosedur yang baik dan mudah baik menuju derajat kesehatan balita.

Referensi

Budiman, & Riyanto, A. (2013). Kapita Selekta Kuesioner: Pengetahuan Dan Sikap Dalam Penelitian Kesehatan. Salemba Medika.

Elbilgahy, A. A., & Abd El Aziz, R. A. E. A. E. S. (2017). Effect of implementing an educational module on improving mothers knowledge, home management and attitude about febrile convulsion. Journal of Nursing Education and Practice, 8(3), 1. https://doi.org/10.5430/jnep.v8n3p1

Ervina, Untari, Tri, Irdawati, & Kartinah. (2013). Hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang kejang demam dengan frekuensi kejang anak toddler di rawat inap puskesmas gatak sukoharjo. Skripsi, 1–16.

Fitriana, A, & Wanda, D. (2021). PERILAKU IBU DALAM PENANGANAN KEJANG DEMAM. Journal Of Telenursing (JOTING), 3, 6.

Haryani, S. Adi M, Astuti, A. (2018). Pengaruh Tepid Sponge Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Pada Anak Pra Sekolah Yang Mengalami Demam Di RSUD Ungaran. Jurnal Keperawatan Kesehatan Masyarakat, 7(1).

Marwan, R. (2017). FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENANGANAN PERTAMA DI PUSKESMAS ( Related Factors With The First Handling Of Febrile Convulsion In Female Children 6 Months - 5 Years In The Health Center ). Caring Nursing Journal, 1(1), 32–40.

Nurlaily, AP , Rohmatika, D & Susilaningsih, E. (2022). Strategi Peningkatan Pengetahuan Ibu Tentang Pentingnya ASI Eksklusif Melalui E-book dalam Mencegah Kegawatan Status Gizi Di Jetis Sukoharjo. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(8.5.2017), 2003–2005.

Ridha, H. . (2017). Buku Ajar Keperawatan Anak. Pustaka Pelajar.

Suprapti, A, R., & A.M, L. (2020). Pengaruh Tepid Sponge Dalam Menurunkan Suhu Tubuh Anak Usia Pra Sekolah Yang Mengalami Demam di Rumah Sakit Tentara Bhakti Wira Tamtama Semarang. Jurnal Keperawatan Sisthana, 5(2), 1–6.

Suryagustina, P. & I. E. (2021). Ahmar metastasis health journal. Ahmar Metastasis, 1(2), 43–48. file:///C:/Users/ASUS/Downloads/4.+Pengaruh+Kunjungan+Antenatal+Care+Dan+Pengalaman+Persalinan+Terhadap+Depresi+Pada+Ibu+Hamil.pdf

Wiharjo, A. O. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Orangtua Pertolongan Pertama Kejang Demam Pada Anak Usia Balita Di Ruang Aster Rsud Kota Bogor. Jurnal Ilmiah Wijaya, 11(2), 59–70. https://doi.org/10.46508/jiw.v11i2.57

Diterbitkan

25-01-2023

Cara Mengutip

Nurlaily, A. P., & Oktariani, M. (2023). Pendidikan Kesehatan dan Tepid Water Sponge sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Pencegahan Kejang Demam pada Anak di Posyandu Bolokombo Kelurahan Plesungan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(1), 289–294. https://doi.org/10.54082/jamsi.644