Pelatihan Penggunaan “BAKUTEKU” sebagai Pengganti Folder Penyimpanan Arsip Warga Tidar Sari Kota Magelang

Penulis

  • Dian Fithra Permana Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Ahmad Saeroji Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Shelahiya Shelahiya Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.90

Kata Kunci:

Arsip, BAKUTEKU, Folder, Penyimpanan

Abstrak

Pengabdian ini dilaksanakan dengan didasarkan pada banyaknya individu yang menyimpan arsip surat-surat berharga dengan menumpuknya di dalam satu map dan hanya diletakkan di dalam lemari tanpa perawatan tertentu sehingga arsip tersebut rentan terhadap kerusakan. Warga Tidar Sari Kota Magelang khususnya banyak yang masih menyimpan arsip surat berharga mereka dengan metode yang demikian, sehingga ketika arsip tersebut dibutuhkan untuk digunakan cenderung sudah menemui kerusakan pada arsip tersebut. Penulis mencoba mengembangkan folder penyimpanan arsip menjadi suatu produk bernama “BAKUTEKU” (Baca Aku Temukan Aku) agar proses penyimpanan arsip dapat berjalan dengan baik, arsip terhindar dari kerusakan dan mudah untuk ditemukan kembali khususnya bagi warga Tidar Sari kota Magelang. Pengabdian dilaksanakan dengan melakukan pemaparan materi mengenai kearsipan dan pelatihan penggunaan BAKUTEKU. Hasil dari pengabdian ini menjadikan warga Tidar Sari kota Magelang menjadi lebih memahami pentingnya arsip dan dapat menyimpan arsip dengan baik, menjaga dan melindungi arsip yang disimpan dengan penyimpanan yang lebih terstruktur dan dapat dengan mudah ditemukan kembali.

Referensi

A.W., Widjaja. 1986. Administrasi Kearsipan Suatu Pengantar. Jakarta: CV Rajawali

Agus, Sugiarto & Teguh, Wahyono. 2005. Manajemen Kearsipan Modern. Yogyakarta: Gava Media

Badri Munir Sukoco. (2007). Manajemen Adminiistrasi Perkantoran Modern. Jakarta: Erlangga.

Bartos, Basir. 2003. Manajemen Kearsipan. Jakarta: PT Bumi Aksara

DPR RI & Presiden RI. 2009. Undang-undang No. 43 Tentang Ketentuan Pokok-Pokok Kearsipan. Jakarta

Endang, Wiyartini Tri Lestari. 1993. Arsip Dinamis Dalam Arus Informasi. Yogyakarta: Arikha Media Cipta

Gadd, E., Oppenheim, C. and Probets, S. (2004), RoMEO Studies 5: IPR issues facing OAI data and service providers, The Electronic Library, Vol. 22 No. 2, pp. 121-38. RoMEO Studies 8: self-archiving 131

Gie, The Liang. 2000. Adminstrasi Perkantoran Modern. Yogyakarta: Liberty. Yogyakarta

Jenkins, C., Oppenheim, C., Probets, S. and Hubbard, B. (2006), RoMEO studies 7: creation of a controlled vocabulary to analyse copyright transfer agreements, Journal of Information Science.

Jenkins, C., Probets, S., Oppenheim, C., & Hubbard, B. (2007). RoMEO Studies 8: self‐archiving. Program, 41(2), 124–133. doi:10.1108/00330330710742908

Sularso Mulyono, dkk. 1985. Dasar-Dasar Kearsipan. Yogyakarta: Liberty. Yogyakarta

Suber, P. (2003), Bethesda Statement on Open Access Publishing, available at: www.earlham.edu/peters/fos/bethesda.htm

Diterbitkan

12-11-2021

Cara Mengutip

Permana, D. F., Saeroji, A., & Shelahiya, S. (2021). Pelatihan Penggunaan “BAKUTEKU” sebagai Pengganti Folder Penyimpanan Arsip Warga Tidar Sari Kota Magelang. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 1(2), 293–300. https://doi.org/10.54082/jamsi.90